HTML (HyperText Markup Language)
1.1 Pengenalan Internet dan Web
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi adalah perkembangan budaya dunia yang paling cepat. Jaringan atau Network adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang terhubung secara fisik sehingga keduanya dapat saling berkomunikasi. Jaringan dengan jaringan bersatu membentuk internetworking. Internetworking bersatu membentuk Internet. Internet adalah kumpulan paling akhir dan paling besar dari jaringan komputer di seluruh dunia. Dunia Internet tidak bisa lepas dari teknologi Website/Web, web adalah salah satu fitur dari Internet untuk menampilkan informasi. Suatu Website berisi kumpulan dokumen-dokumen yang tampil pada Web Browser (IE, Opera, Mozzila) dengan format dan struktur HTML.
1.2 HTML
HyperText Markup Language (HTML) bukan alat Word-processing, Publisher, atau bahkan sebuah bahasa pemrograman. Tujuan dari HTML adalah: 1) Mendefinisikan struktur dan penampilan sebuah dokumen pada browser. 2) Merupakan sesuatu yang dapat dengan cepat dan mudah didistribusikan pada sebuah Jaringan. 3) Merupakan sesuatu yang dapat diterjemahkan pada komputer-komputer yang bervariasi baik spesifikasi komputer, OS maupun browsernya. Dokumen HTML disebut sebagai Markup Language karena mengandung tanda-tanda tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. HTML bukan suatu bahasa pemrograman karena ia tidak di compile oleh suatu compiler dan juga tidak mempunyai fitur untuk perulangan, percabangan, array, dll.
1.3 Sejarah HTML
HTML dibuat pertama kali oleh Tim Berners-Lee ketika masih bekerja untuk CERN dan dipopulerkan pertama kali oleh browser Mosaic. Selama awal tahun 1990, HTML mengalami perkembangan yang sangat pesat. HTML 2.0 secara resmi dikeluarkan pada bulan November 1995 oleh IETF (Internet Engineering Task Force), merupakan penyempurnaan dari HTML+ (1993). HTML 3.0 (1995) memberikan kemampuan lebih baik daripada versi sebelumnya. Pada bulan Januari 1997, World Wide Web Consortium’s HTML Working Group menerbitkan HTML 3.2 yang dibuat pada tahun 1996 dan HTML versi 4.01 yang dikeluarkan secara resmi oleh W3C pada tanggal 24 April 1998. Setiap perkembangan dari HTML menambahkan kemampuan dan fasilitas yang lebih baik dari versi sebelumnya. Namun perkembangan tersebut tidak sampai mengubah cara kerja dari HTML.
1.4 Struktur Dokumen HTML
Suatu dokumen HTML memiliki struktur yang khas. Dokumen yang dibangun dengan format HTML terdiri dari beberapa elemen yang saling berkaitan satu sama lain. Tiap-tiap elemen diapit oleh tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar (>) misalnya <html> yang disebut dengan Tag. Hampir semua Tag dalam dokumen HTML harus diakhiri dengan Tag penutup untuk menandakan akhir dari suatu perintah. Tag penutup dituliskan dengan menambahkan karakter slash (/), contoh </HTML>. Secara umum format Tag HTML dapat ditulis sebagai berikut: <tag>Teks yang akan dipengaruhi oleh Tag</tag> Sebagai contoh kita akan membuat tulisan dalam format tebal/bold maka yang harus kita tuliskan dalam file HTML adalah: <b>Tulisan ini tercetak tebal</b>. Tidak semua Tag HTML memiliki penutup. Beberapa Tag hanya memiliki Tag pembuka saja tanpa diakhiri dengan Tag penutup. Tag tersebut dinamakan Tag Tunggal yang digunakan untuk mendefinisikan elemen-elemen yang tidak memiliki awal dan akhir. Sebagai contoh Tag Line-Break (ganti baris), yang dituliskan dengan <br>. Untuk memberi penjelasan pada struktur HTML digunakan komentar dengan Tag <!--komentar-->. Tag ini tidak akan diproses oleh interpreter pada browser. Secara umum sebuah dokumen HTML terdiri atas dua bagian utama, yaitu HEAD (kepala dokumen) dan BODY (isi dokumen) yang akan ditampilkan pada browser. Contoh dokumen HTML paling sederhana adalah sebagai berikut:
<head>
<title>Judul Dokumen</title>
<!-- bagian kepala dokumen yang berisi atribut lain -->
</head>
<body>
INI ADALAH WEB PERTAMA SAYA
</body>
</html>
|
1.5 Tools Pendukung HTML
Sebuah file HTML bisa ditulis pada pengolah text biasa seperti Notepad atau yang lebih canggih seperti Macromedia Dreamweaver dan bisa langsung tampil pada browser misal: Mozilla, Internet Explorer, Opera, dll tanpa tambahan aplikasi lain. Sebuah file HTML bila dibuka oleh sebuah browser, file tersebut akan diinterpretasikan (diterjemahkan) oleh interpreter pada browser menjadi suatu tampilan. Dokumen HTML langsung dapat ditampilkan pada web browser karena HTML termasuk kedalam Client Side Programming.
1.6 Lebih Jauh Mengenai HTML
Sekarang ini HTML telah dikembangkan menjadi XHTML, meskipun demikian HTML dan XHTML adalah jenis dokumen yang berbeda, XHTML lebih terbatas dibandingkan HTML, XHTML merupakan penerus dari dokumen HTML dengan tujuan untuk menggantikan HTML karena pada masa sekarang ini terkadang sebuah halaman web harus dikirimkan pada sebuah alat misal sebuah pocket PC atau Handphone yang memiliki keterbatasan dalam menampilkan file HTML. XHTML yang khusus digunakan untuk menampilkan halaman web pada HP/PDA adalah XHTML Mobile Profile (XHTML-MP).
No comments:
Post a Comment